Selayang Pandang

Dalam menghadapi tantangan persaingan secara global, Fakultas Kedokteran harus mampu meningkatkan daya saing baik secara nasional maupun internasional. Hal tersebut dimulai dari peningkatan mutu secara berkelanjutan, relevansi dan efisiensi layanan Fakultas Kedokteran, maka pengelolaan FK Undip membutuhkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

Oleh karena itu, Fakultas Kedokteran UNDIP terus berupaya meningkat mutu, relevansi dan efisiensi layanan dengan mengembangkan sistem penjaminan mutu internal dalam suatu unit pelaksana bernama Tim Penjaminan Mutu Fakultas (TPMF) FK UNDIP. Sistem penjaminan mutu internal Fakultas Kedokteran  merupkaan proses yang berkesinambungan dalam penjaminan mutu di fakultas yang mengandung beberapa komponen kegiatan antara lain penentuan sasaran mutu, pelaksanaan, monitoring, evaluasi, audit internal, rencana perbaikan, dan penentuan sasaran mutu baru.

Tugas  TPMF (Tim Penjaminan Mutu Fakultas) :

  1. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan bersama TPMF bertugas untuk melaksanakan kegiatan penjaminan mutu akademik di tingkat fakultas;
  2. TPMF dibantu oleh Gugus Penjaminan Mutu (GPM) pada tiap jurusan/program studi;
  3. TPMF dan GPM pada tiap Fakultas dibentuk dengan SK Dekan;
  4. TPMF membahas dan menindaklanjuti laporan dari GPM;
  5. TPMF melakukan evaluasi terhadap departemen/bagian/program studi;
  6. TPMF memperbaiki dan mengembangkan sistem pembelajaran;
  7. TPMF mengirim hasil evaluasi departemen/bagian/program studi ke LP2MP

Dalam pengembangan SPMPT, TPMF bertugas membantu Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan untuk:

  1. Penjabaran Standar Akademik Universitas ke dalam Standar Akademik Fakultas;
  2. Penjabaran Manual Mutu Akademik Universitas ke dalam Manual Mutu Fakultas;
  3. Sosialisasi sistem penjaminan mutu ke semua sivitas akademika di fakultas yang bersangkutan;
  4. Pelatihan dan konsultansi kepada sivitas akademika fakultas tentang pelaksanaan penjaminan mutu.

Komponen Monitoring dan Evaluasi
Beberapa komponen yang dilakukan monitoring dan evaluasi dalam penjaminan mutu melalui GPM adalah :
– Kurikulum
– Sumber daya manusia (dosen dan tenaga penunjang)
– Mahasiswa
– Proses belajar mengajar
– Sarana Prasarana
– Suasana Akademik
– Penelitian dan Publikasi
– Pengabdian kepada masyarakat
– Manajemen Akademik
– Sistem Informasi Akademik

Manfaat
Sistem penjaminan mutu internal yang dilakukan di Fakultas  memberikan manfaat terutama :

  1. ada jaminan untuk meningkatkan kualitas layanan pembelajaran,
  2. ada panduan tertulis tentang aktivitas pembelajaran,
  3. selalu dilakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja Fakultas Kedokteran secara rutin untuk perbaikan kinerja,

adanya standar, panduan, monitoring dan evaluasi yang dilakukan secara terus menerus sehingga diharapkan kualitas lulusan juga meningkat